Bawaslu Sulut Gelar Sosialisasi Gerakan Anti Sara dan Ujaran Kebencian

0

TOPIKBMR.NEWS BOLMUT – Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) mengelar sosialisasi gerakan Anti Politisasi Sara Dan Ujaran Kebencian, bertempat di pantai Batu Pinagut Boroko. Kamis (05/11/20)

Ketua Bawaslu Kabupaten Bolmut Irianto Pontoh menyampaikan berterimakasih kepada pimpinan Bawaslu Sulut beserta pemateri dan para peserta sosialisasi, yang hadir pada giat sosialisasi ini.

” Terimakasih untuk pimpinan Bawaslu Sulut yang sempat melaksanakan kegiatan sosialisasi ini, serta kepada pemateri dari ketua NU Bolmut serta salah satu pendeta di Bolmut serta terima kasih kepada peserta yang sempat hadir dalam sosialisasi ini.” ucap Irianto

Pimpinan Bawaslu Sulut Awaludin Umbola S.Hut menyampaikan bahwa gerakan politisasi dan ujaran kebencian sangat penting dalam Pemilihan umum seperti saat ini.

” Ternyata gerakan Anti Politisasi dan ujaran kebencian, gerakan ini sangat penting untuk disosialisasikan kepada masyarakat karena kebanyakan yang menggunakan ujaran kebencian adalah orang-orang tua dalam media sosial, dan ini sesuai survei dari kami melalui beberapa media.” Jelas Awaludin.

Sementara itu, ketua NU Bolmut Supriadi Goma, dalam materinya menyampaikan bahwa menurut iya politisasi sara itu tergolong 3 kategori.

” Menurut saya sara ada tiga kategori yang bersifat individual, institusional dan kultural. Politsasi sara terus terjadi karena pola kampanye yang berbeda salah satunya politik dalam ber-media sosial.” Jelas Goma

Dirinya menambahkan bahwa salah satu mencegah terjadinya politisasi sara adalah untuk menjadikan agama sebagi inspirasi dalam kehidupan.

“Untuk mencegah politisasi sara kita harus menjadi agama sebagai inspirasi dalam kehidupan,” tandas Supriadi Goma.
(FAD)

Leave A Reply

Your email address will not be published.