Pemdes Badaro Selenggarakan Pelatihan Stunting

0

TOPIKBMR.NEWS,BOLTIM-Dalam upaya meningkatkan kapasitas kader kesehatan Desa Badaro kecamatan Modayag Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Belum lama ini Desa Badaro melalui Tenaga Ahli Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Ridwan Araz dan Pelayanan Sosial Dasar (PSD) Rully Halaa lakukan pelatihan konfergensi stunting dalam penerapan aplikasi e-Human Development worker (eHDW) dan pengisian scorecard.

Pelatihan yang diselenggarakan belum lama ini berlangsung di Aula Balai Pelatihan Umum (BPU) Desa Badaro Kantor Dengan tema bertujuan untuk Pencegahan stunting melalui sinergi kader Posyandu dan kader pembangunan manusia.

Hi Ridwan Araz dalam sambutannya mengatakan bahwa Posyandu memiliki peran yang strategis dalam upaya mewujudkan kesehatan masyarakat dan program nasional Konvergensi Stunting di Desa.

“Sesuai dengan tujuan dibentuknya Posyandu yang merupakan garda utama layanan dasar kesehatan adalah untuk percepatan penurunan angka kematian ibu dan anak, maka sasaran Posyandu bukan saja pada balita saja, tetapi juga pada ibu hamil, ibu menyusui,konseling Gizi perlindungan sosial serta pendidikan anak usia dini” ujar Ridwan Selasa,(29/06) disela kesibukannya sebagai tenaga Ahli.

Senada dikatak Rully Halaa,selaku TA PSD menjelaskan bawha Posyandu dengan 5 meja layanannya yang menjadikan prioritas dan intervensi layanan harus dijabarkan dan diaplikasikan dinilai memberikan kontribusi yang besar dalam upaya penanganan stunting di desa. Dengan pemantauan pertumbuhan dan perkembangan bayi dan balita melalui pengisian kurva KMS, balita yang mengalami permasalahan pertumbuhan dapat dideteksi sedini mungkin, sehingga tidak terjadi stunting.

“Saya harap para peserta mengikuti kegiatan pelatihan ini dengaan seksama sehingga dapat memahani seluruh materi yang disampaikan para narasumber sebagai bekal melaksanakan kegiatan di desa,” terang Rully.

Kepada TOPIKBMR.NEWS saat dikonfirmasi Marthen Surentu selaku kepala Desa Badaro membenarkan bahwa kegiatan pelatihan stunting tersebut telah diselenggarakan pada bulan Mey tahun 2021 belum lama ini. Marten juga berpesan,semogah dengan adanya pelatihan tersebut masyarakat bisa mengerti apa penyebab dari stunting tersebut.

“Alhamdulillah kegiatan tersebut berjalan lancar,semogah dengan adanya kegiatan pelatihan stunting ini, masyarakat akan mengerti tentang pencegahan stunting,terutama melalui kader Posyandu untuk bisa menekan angka stunting di Desa Badaro 0 Kasus” pesan Marthen. (Ndet)

Leave A Reply

Your email address will not be published.