TopikBMR. Com
BOLTIM – Dari 80 desa di Bolaang Mongondow Timur (Boltim), 14 diantaranya masuk wilayah rawan bencana.
Diungkapkan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Boltim Elvis Siagian, 14 desa tersebut bisa tergenang banjir jika dilanda intensitas hujan tinggi.
“Apalagi hujan mengguyur berjam-jam dengan intensitas curah yang tinggi, beberapa desa bisa dilanda banjir seperti, Desa Tombolikat, Motongkad, Nuangan, Moyongkota, Tutuyan dan Desa Togid,” ungkapnya.
Menurutnya, selain daerah rawan banjir, beberapa desa juga masuk wilayah rawan longsor.
“Sedangkan desa rawan longsor yakni Desa Buyandi, Lanut, Bukaka, Dodap, Bodaro, Motongkad, Kotabunan dan Desa Molobog. Kami mengimbau, kepada warga untuk tetap waspada, sebab sudah masuk musim penghujan,” bebernya.
Selain itu, pihaknya menyarankan kepada pengguna jalan trans, agar waspada melintas saat kondisi hujan lebat.
“Ada beberapa ruas jalan juga rawan longsor. Seperti, Nuangan-Modayag daerah Lanud, Jalan trans sulawesi di Desa Togid dan Buyat berpotensi longsor,” imbaunya.
Kepala Bidang Pencegahan Kesiapsiagaan Rehap dan Rekonstruksi, BPBD Boltim Yanto Modeong menambahkan, warga yang bermukim di daerah pantai dan sekitar sungai serta dataran tinggi harus siaga.
“Warga yang bermukim di wilayah rawan bencana harus waspada apalagi saat hujan lebat yang berlangsung di atas enam jam. Begitu juga pengguna jalan, juga berhati-hati saat melintas,” pungkasnya. (her)