TOPIKBMR.NEWS,KOTAMOBAGU – Dari awal perencanaan hingga penyaluran bantuan sembako kepada masyarakat Kota Kotamobagu, Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu, melalui Dinas Sosial (Dinsos) sudah menyiapkan jenis bantuan beras yang akan disalurkan adalah beras medium.
Hal ini dijelaskan Kepala Dinsos Kotamobagu, Sarida Mokoginta, setelah adanya informasi yang berkembang tentang pengadaan bantuan beras medium bagi warga yang terdampak Covid-19.
Informasi ini terkuak dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi III DPRD Kotamobagu yang saat itu Kepala Dinsos yang diundang untuk menjelaskan terkait persoalan tersebut. Namun, dalam RDP tersebut, Sarida menjelaskan bahwa pihaknya sejak awal telah menyiapkan bantuan beras medium tidak ada perubahan jenis beras.
“Semenjak pertama beras yang disalurkan itu jenisnya medium. Karena sesuai dengan perencanaanya. Kita tidak tau Covid ini sampai kapan, dan anggaran yang kita butuh sudah direncanakan seperti itu. Beras yang kami siapkan ini layak dikonsumsi, karena diambil dari Bulog yang tidak lain adalah BUMN. Kalaupun tidak layak dikonsumsi Pemerintah tidak akan menyiapkan,” pungkas Sarida kepada awak media, Kamis (18/6/2020).
Soal perbedaan beras antara Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kotamobagu yang berjenis beras premium dan Dinsos yang hanya beras Medium, mendapat jawaban dari Sekretaris DKP Kotamobagu, Piter Suli.
Dikatakan Piter, bahwa beras premium yang ada di DKP itu, setiap tahun disiapkan. Baik sebelum Covid-19 muncul. Pun, pengadaan beras premium terebut setiap tahun telah dianggarkan lewat APBD. “Beras yang kami siapkan ini sudah direncanakan sebelum ada Covid-19 dan setiap tahun seperti itu. Jenisnya juga sudah premium, karena diperencanaanya sudah seperti itu. Jadi sebenarnya tidak ada masalah jenis beras yang disiapkan DKP dan Dinsos,” pungkas Piter.
(Tri)