TOPIK KOTAMOBAGU – Pemerintah Desa Moyag Tampoan Kecamatan Kotamobagu Timur, melaksanakan pengerjaan pengecoran kantor balai Desa, dengan menerapkan program Padat Karya Tunai di Desa (PKTD).
Sekira 70 warga Desa Moyag Tampoan turut ambil bagian dalam pekerjaan pengecoran, guna membantu tukang dalam mempercepat pengerjaaan.
“Ada 70 warga yang dipekerjakan membantu tukang. Ini bertujuan guna mewujudkan program pemerintah padat karya tunai guna menopang penghasilan dan perekonomian masyarakat,” ujar bendahara Desa, Himawan Mamonto, Senin (3/12).
Dijelaskan Himawan, Untuk masyarakat yang bekerja dalam pengerjaan balai Desa, dibahagi empat shif. Hal ini dilakukan agar seluruh masyarakat mendapatkan bagian secara merata kerja masing-masing shif masuk selama tujuh hari atau selama sepekan.
Sementara untuk honor hari orang kerja (HOK) tukang sebesar Rp 135 ribu, untuk yang membantu Rp 100 ribu. Akan tetapi, jika pengerjaan hingga malam, seperti saat pengecoran lantai, maka ditambah Rp 50 ribu. Namun, waktunya hanya sampai pukul 21.00 wita.
“Saat ini progress pekerjaan pembagunan balai Desa sudah mencapai sekira 65 persen,”ujarnya.
Kepala Desa Moyag Tampoan Halidun Tunggil mengatakan, pengerjaan balai Desa akan dipacu hingga akhir Desember 2018. Dimana dalam pengerjaan balai Desa mengutamakan pemanfaatan sumber daya, tenaga kerja, dan teknologi lokal untuk memberikan tambahan upah/pendapatan, meningkatkan daya beli, mengurangi kemiskinan.
“ Inya Allah, pengerjaan balai Desa akan berjalan dengan lancar tanpa ada kendala. Dengan cepat selesainya pembangunan kantor Desa, agar segera difungsikan untuk pelayanan efektif kepada masyarakat,”pungkasya. (Advetorial)
