topikbmr.co BOLTIM –Proses lelang Kendaraan Dinas (Kendis) tinggal menunggu kesiapan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL).
Hal ini diungkapkan Kepala Bidang Aset, Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Ridel Ambarak, ia mengatakan, semua dokumen terkait lelang aset sudah diserahkan ke KPKNL.
“Mobil sebanyak 48 unit sedangkan kendaraan roda dua 37 unit. Ini sudah dilakukan penilaian,” ungkap Ridel. Selasa (18/6)
Lanjutnya juga, aset yang akan dilelang sesuai sudah melalui masa pemakaian minimal delapan tahun.
“Aset kendaraan yang akan dilelang mulai dari pengadaan 2008 hingga 2011,” ungkapnya
Lanjutnya, proses lelang dilakukan langsung oleh KPKNL. “Nanti saat lelang, peserta yang berminat bisa mengikuti lelang oleh KPKNL,” ujarnya
Sebelumnya, Kepala BPKPD Oskar Manoppo mengatakan, penilaian aset dilakukan oleh KPKNL.
“Penilaian aset oleh KPKNL sebagai lembaga yang memiliki kewenangan untuk menilai aset. Kemungkinan dalam waktu dekat aset akan dilelang,” tuturnya
Ia juga menjelaskan, hasil lelang nantinya akan dimasukan dalam kas daerah.
“Dari hasil lelang, nantinya menambah pendapatan daerah, karena akan dimasukan ke kas daerah,” terangnya
Sementara itu, Bupati Sehan S Landjar mengaku, lelang aset bertujuan melakukan penghematan anggaran, agar kebutuhan program langsung kepada masyarakat bisa terealisasi.
“Bagian untuk menghemat anggaran jika aset kendis kita lelang. Sehingga, pejabat eselon II diberi uang trasportasi sebesar Rp8 juta setiap bulan. Per tahun dana dikeluarkan Rp2 miliar,” tutupnya. (Iki)