topikbmr.co KOTAMOBAGU – Rencana Pemerintah Kotamobagu membangun jalan lingkar sepanjang 34 Kilo meter, akan segera terwujud. Akan tetapi, dari jalur awal yang telah tetapkan sedikit bergeser.
Hal ini dikatakan oleh Wali Kota Ir Tatong Bara saat dikonfirmasi sejumlah awak media usai menghadiri rapat Paripurna DPRD Kotamobagu Rabu (20/8/2019).
Menurut Wali Kota, berdasarkan hasil pantuan udara menggunakan GPS ditemukan jalur awal jalan lingkar Kotamobagu melintasi lempeng rawan gempa.
“Kami menerima informasi dari pusat. Jalur ring road meleati lempeng rawan gempa. Kemungkinan ada perubahan jalur,”ujarnya.
Lanjut Tatong, pemerintah Kotamobagu belum mengetahui secara pasti titik mana saja yang melintasi lempeng. Makanya Kepala PUPR saat ini tengah berada di Jakarta untuk berkoordinasi, agar proses perubahan jalur segera dilaksanakan.
“Sementara dikoordinasikan dengan pihak terkait, dititik mana saja yang ada perubahan jalur,” tandasnya.
Diketahui, rencana pembangunan jalan lingkar Kotamobagu sepanjang 34 KM, juga akan melintasi Kabupaten Boltim-Bolmong dengan alokasi anggaran sekira Rp 800 Miliar (her)