topikbmr.co BOLTIM –Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) mengimbau masyarakat yang ada di pegunungan agar tidak melakukan pembakaran hutan atau lahan perkebunan.
Selain itu, untuk masyarakat pesisir harus berhati-hati dalam melakukan aktivitas melaut. Berdasarkan data dari BMKG, kecepatan angin di wilayah Boltim mencapai 20 sampai45 Km/jam,sedangkan tinggi gelombang 2,5 sampai 4 Meter. Selasa (13/8)
Kepala BPBD Boltim Elfis H Siagian mengimbau, bagi masyarakat yang berada di perkebunan agar tidak membuang puntung rokok yang berpotensi menyulut timbulnya titik api, begitupun dengan aktivitas pembakaran di perkebunan diharapkan bagi masyarakat agar menjaga titik api tidak menyebar karena kecepatan angin yang cukup tinggi dan cuaca yang mulai memasuki musim kemarau.
“Hindari pembakaran diperkebunan yang berpotensi merembet di kebun lain, untuk itu harus dijaga. Kemudian jangan membuang puntung rokok yang bisa menimbulkan titik api,” imbaunya
Lanjutnya, bagi masyarakat Boltim yang ada di pesisir, diharapkan ketika melakulan aktivitas melaut, terlebih dahulu melaporkan ke Pemerintah Desa, agar diketahui masyarakat yang hendak melaut untuk memenuhi kebutuhannya, sebab masyarakat perlu waspada dan berhati-hati karena gelombang yang cukup tinggi.
“Diharapkan bagi nelayan yang melaut agar melapor ke Pemerintah Desa, agar diketahui siapa yang pergi melaut disaat gelombang tinggi,” tutupnya. (Iki)
