topikbmr.co BOLTIM – Hasil panen cabai rawit di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) kian mengalami peningkatan. Berdasarkan data yang berhasil diperoleh menyebutkan, produksi cabai rawit masa panen selang Januari hingga Mei tahun ini berjumlah 550 ton, sedangkan 2018 selang Januari hingga Desember 818 ton.
Kepala Seksi Hortikultura Dinas Pertanian, Agustina Apena mengatakan, peningkatan hasil panen petani cabai dipicu adanya bantuan pemerintah daerah.
“Produksi ini bisa meningkat, karena adanya bantuan pemerintah baik melalui anggaran Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) maupun Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN),” ungkap Agustina. Rabu (17/7/2019)
Ia juga mengaku, bantuan pemerintah pusat melalui APBN 2018 seluas 50 hektare. “Selain cabai rawit, ada juga cabai besar,” ungkapnya
Sementara itu, salah satu petani cabai rawit asal Tutuyan Ipal Olii mengaku, musim penghujan saat ini menjadi waktu tepat petani menanam cabai.
“Musim penghujanan ini, banyak petani yang tanam. Kemungkinan tiga bulan ke depan cabai bakal melimpah,” tambahnya
Terpisah, salah satu pedagang asal Tutuyan, Agustan Umar mengatakan, harga cabai dua pekan lalu sempat naik Rp40 ribu. “Harga Rp30 ribu bakal naik. Hal ini disebabkan musim penghujanan,” tutupnya. (Iki)