topikbmr.co – Pendamping Lokal Desa (PLD) di Desa Buyandi,Bandaro, Lanut kecamatan Modayag Kabupaten Bolaang Mongondow Timur Intens melakukan pendampingan kepada operator dan Kaur Keuangan dalam penginputan dokumen Rencana Pembangunan Jangka menengah Desa ( RPJMDes ), Rencana Kerja Pemerintah Desa ( RKPDes ) serta Anggaran Pendapatan Belanja Desa ( APBDes ) Kedalam Aplikasi Sistim Keuangan Desa ( SISKEUDes ) Tahun Anggaran 2019.
Untuk memenuhi kebutuhan penatausahaan keuangan desa, pemerintah desa diharapkan mampu secara sumberdaya manusia dapat melakukan penatausahaan keuangan secara mandiri.
“Untuk itu melalui pendanpingan yang intensif, Kami para pendamping profesional desa yang bekerja dibawah naungan kementrian pedesaan dan daerah tertinggal melakukan pendampingan dan pembekalan secara khusus terhadap operator keuangan desa dan kaur Keuangan, dalam hal ini penatausahan keuangan desa sudah berbasis aplikasi sistem keuangan desa (siskeudes) yang direkomendasikan langsung oleh badan pemeriksa keuangan negara (BPK RI) agar memang pengelolaan keuangan lebih terarah dan transparan” ungkap Pendamping Lokal Desa (PLD) Masrowin Ju’mat,( 15/2/2019 ) siang tadi dikediamanya.
Dijelaskan, hal ini memang sudah bagian dari tugas dan tanggung jawab kami sebagai Tenaga Pendamping yang mengutamakan pelayanan terhadap masyarakat dan pemerintah desa.
” Pendampingan kami tidak kenal tempat ruang dan waktu entah itu di kantor desa ruang publik lainya diluar perkantoran juga dirumah sekalipun kami siap untuk melayani” bebernya
Terpisah,HI Ridwan Aras SE Tenaga Ahli Pemberdayaan Kabupaten BOLTIM mengatakan agar para pendamping desa, diharapkan lebih meningkatkan kapasitas keilmuan, moral dan keterampilan diri dalam melaksanakan tugas dan fungsinya di era persaingan global,” ujarnya melalui via telepon.
Persaingan ketat di tengah masyarakat, sebagai dampak perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Menurutnya, harus diimbangi dengan kemampuan serta peningkatan kapasitas para pendamping desa.
“Pendamping Desa harus lebih meningkatkan kualitas diri, baik sisi keilmuan, moral maupun keterampilan dalam melaksanakan tugas utama program P3MD maupun PID (Program Inovasi Desa) terutama terkait soal aplikasi SISKEUDes ini,” ucap Hi Ido’ sapaan akrabnya.
Ditempat yang sama melalui kepala urusan keuangan Dedi Egam kepada TopikBMR.Com mengungkapkan bahwa pihaknya selaku perangkat desa,sangat bersyukur mempunyai Tenaga Profesional Pendamping Desa yang tiada hentinya memandu dan mengarahkan kami agar tetap susai kepada aturan yang berlaku.
“Saya bersyukur mempunyai PLD yang mau melayani kami tanpa mengenal waktu dan tempat, serta sering mengarahkan dan mandu kami agar tetap pada rel aturan terutama terkait soal penginputan dalam aplikasi SISKEUDes ini,”tandasnya. (Ndet)
